Sunday 26 July 2015

Inilah 10 Tokoh Indonesia yang Hebat Tanpa Ijazah

BIOGRAFITOKOH- Orang yang hebat bisa datang dari mana saja, tidak harus dari golongan orang kaya atau miskin, bukan juga dari orang-orang yang mempunyai pendidian tinggi, berikut ini biografitokoh ingin menguraikan ada 10 tokoh hebat indonesia yang bisa membuat namanya dikenal oleh dunia meski tidak berpendidikan tinggi, sebagai berikut:

  1. Adam Malik 


    Inilah 10 Tokoh Indonesia yang Hebat Tanpa Ijazah
    Adam Malik

     

Adam Malik kelahiran Pematang Siantar, Sumatera Utara 22 Juli 1917. Buah hati dari pasangan Haji Abdul Malik Batubara & Salamah Lubis. Semasa Adam Malik mungil suka melihat film koboi, membaca & fotografi.
Sempat mengenyam pendidikan di HIS (setingkat SD) selepas lulus mempermudah ayahnya kerja di toko Murah. Sembari kerja Adam Malik isikan dikala luang bersama tidak sedikit membaca buku.

Karier politik bermula dikala berumur 17 th menjabat ketua Partindo di Pemantang Siantar (1934-1935). Kepada umur 20 thn. Adam Malik dengan Soemarang, Sipatuhar, Armin Pane, Abdul hakim & Pandu Kartawiguna mendirikan kantor informasi ANTARA thn 1937 di Jl. Pinangsia 38 Jakarta kota.

Di periode penjajahan Jepang Adam Malik aktif bergerilya memperjuangkan kemerdekaan. Menjelang 17 Agustus 1945, Adam Malik jadi salah satu tokoh yg melarikan Soekarno & Hatta ke Rengasdengklok.
Tapi menginjak th 1950-an karier politiknya melejit, ia dipilih Soekarno jadi duta akbar luar biasa utk Uni Societ & Polandia. Kepada thn 1977 jadi ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat. Jabatan paling atas jadi wakil presiden ke3 berdasarkan sidang Umum Majelis Permusyawaratan Rakyat Maret 1978. 

  • 2.Agus Salim

Inilah 10 Tokoh Indonesia yang Hebat Tanpa Ijazah
Agus Salim

Agus Salim pemuda cerdas kelahiran Kota Gadang, Agam, Sumatera Barat 8 Oktober 1884. Agus Salim dikenal yang merupakan salah satu pelopor kebangkitan bangsa dgn mendirikan Sarekat Islam (SI).
Jejak pendidikannya ditempuh di ELS (Europeesche Lagere School) & HBS (Hoogere Burgerschool) di Batavia. Sekolah HBS setingkat SMP+ SMA dgn lama studi 5 thn.

Meski cerdas & menguasai 7 bahasa asing : Belanda, Inggris, Arab, Turki, Prancis, Jepang & Jerman Salim tidak sukses menambahkan studinya. Salim mesti mengubur niatnya sekolah di kedoteran sebab tidak berhasil mendapat beasiswa dari Belanda. Guna mengobati kekesalannya Salim bertolak ke Arab & bekerja juga sebagai penerjemah di konsulat Arab.

Karier politiknya dimulai dikala bergabung dgn Sarekat Islam dengan HOS Tjokroaminoto & Abdul Muis kepada 915. diluar itu kiprahnya pun nampak yang merupakan aktivis Jong Islamieten. Wujud gebrakan melunturkan nilai Islam yg kaku & mempelopori emansipasi perempuan.

Geliat Salim makin kentara bersama jadi anggota PPKI sampai ketika Indonesia merdeka Salim diakui jadi di akhir periode Jepang mengantarkan dirinya jadi jadi anggota Dewan Pertimbangan Besar.

Bahkan dikarenakan kepiawaiannya berpidato mengantarkannya jadi Menteri Belia Luar Negara dalam Kabinet Syahrir I & II

        3. Ajip Rosidi

Inilah 10 Tokoh Indonesia yang Hebat Tanpa Ijazah
Ajip Rosidi

Siapa yg tidak kenal Ajip Rosidi, seorang sastrawan populer Indonesia, penulis, budayawan, redaktur, pun ketua yayasan Rancage.
Ajip menempuh studi di sekolah Rakyat jatiwangi 1950, SMP N VIII Jakarta 1953 & pendidikan terakhir Taman Madya, Taman Peserta Didik Jakarta (1956). Sekalipun tak tamat SMA dirinya bertekad buat jadi orang berhasil. Kesehariannya dihabiskan dgn membaca buku-buku. Tidak salah kalau Ajip sukses setidaknya menuliskan 326 judul karya buah dari luas pemikirannya.

Tidak hingga cuma berkat prestasinya di sektor kesusastraan & kebudayaan kepada th 1967-1970, beliau jadi dosen gemilang di Fakultas Sastra Kampus Padjadjaran, Bandung. Dulu kepada 1981, pria 76 thn ini diangkat juga sebagai guru gede tamu di Osaka Gaikokugo Daigaku (Kampus Bahasa Asing Osaka). Sejak itu, ia bertugas mengajar di Tenri Daigaku (1982-1994) & Kyoto Sangyo Daigaku (1982-1996). Berikut karya Ajip Rosidi selagi bergelut di dunia satra :
· Dalam Kongres Kebudayaan thn 1957 di Denpasar, mendapat Hadiah Sastra Nasional buat sajak-sajak yg ditulisnya th 1955-1956
· Dalam Kongres Kebudayaan th 1960 di Bandung, mendapat Hadiah Sastra Nasional buat kumpulan narasi pendeknya yg berjudul Satu Buah Rumah Utk Hri Sepuh
· Th 1975 mendapat Cultural Award dari Pemerintah Australia
· Th 1993 mendapat Hadiah Seni dari Pemerintah Republik Indonesia
· Thn 1994, terpilih juga sebagai salah satu orang dari Sepuluh Putra Sunda yg membanggakan daerahnya
· Th 1988, sebanyak sahabatnya di Bandung mengadakan peringatan Ajip Rosidi 50 Th dgn menerbitkan buku Ajip Rosidi Satengah Abad
· Th 1999 mendapat Kun Santo Zui Hoo Shoo (Order of the Sacred Treasure, Gold Rays with Neck Ribbon) dari pemerintah Jepang
· Thn 2003 meraih Hadiah Mastera dari Brunei
· Th 2004 mendapat Professor Teeuw Award dari Belanda
· Th 2005, Paguyuban Panglawungan Sastera Sunda (PPSS) di Bandung menyelenggarakan program dramatisasi, musikalisasi puisi, & diskusi buku Ayang-ayang Gung dalam rangka 67 Ajip Rosidi (31 Januari 2005)
· Thn 2007 mendapat Anugrah Budaya Kota Bandung 2007
· Mendapat Anugerah Hamengku Buwono IX 2008 buat beraneka ragam sumbangan positifnya bagi warga Indonesia di bagian sastra & budaya 

    4. Chairil Anwar

Inilah 10 Tokoh Indonesia yang Hebat Tanpa Ijazah
Chairil Anwar

 

“Si Binatang Jalang” dari Medan. Chairil dikenal seseorang penyair angkatan 45 yg berpikiran revolusioner. Lewat goresan penanya beliau menuliskan keresahan hatinya terkait kemerdekaan Indonesia, kematian, indovidualisme bahkan multi-intrepretasi.

Diperkirakan beliau sudah menuliskan 96 karya, 70 diantaranya puisi. Berkat puisi-puisinya, ia dgn Asrul Sani & Rivai Apin dinobatkan oleh HB. Jassin sebagi pelpor Angkatan 45 puisi trendi Indonesia.

Hidup dari keluarga petinggi tak lantas menciptakan hidupnya bahagia. Ayahnya Toeloes yg satu orang Bupati Inderagiri, Riau bercerai bersama Saleha, ibunya. Dinamika hidup Chairil condong keras kepala.

Chairil cuma pernah merampungkan studinya hingga tingkat MULO saja. Di umur 18 th dirinya banting setir bertekad jadi seniman.
· Kumpulan Puisi Chairil Anwar

* Deru Campur Debu (1949)
* Kerikil Tajam & Yg Terampas & Yg Putus (1949)
* Tiga Menguak Takdir (1950)(dgn Asrul Sani & Rivai Apin)
* "Aku Ini Binatang Jalang : koleksi sajak 1942-1949", disunting oleh Pamusuk Eneste, kata penutup oleh Sapardi Djoko Damono (1986)
* Derai-derai Cemara (1998)
* Pulanglah Ia Si Anak Hilang (1948), terjemahan karya Andre Gide
* Kena Gempur (1951), terjemahan karya John Steinbeck 

 

   5.Buya Hamka 

Inilah 10 Tokoh Indonesia yang Hebat Tanpa Ijazah

 Buya Hamka dikenal yang merupakan ulama, politikus pun penulis populer Indonesia. Sosok relijius kelahiran Desa Molek, Meninjau, Sumatera Barat 1908 ini yakni seseorang putra ulama gede Minang Syekh Abdul Karim Badan Intelijen Negara Amrullah.
Meski cuma mengenyam pendidikan formal sekolah basic di Maninjau. Hamka luas dapat wawasan terutama keagamaan, berkat penddidikan informal yg didapatnya tatkala di kamung halaman. Haji Abdul Malik Karim atau disingkat Hamka sempat bekerja yang merupakan jurnalis th 1920-an di surat info Pelita Andalas, Seruan Islam, Bintang Islam & Nada Muhammadiyah. Dari tangan satu orang jurnalis ini lahirlah karya sastra yg menggugah seperti Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck, Di Bawah Lindungan Ka'bah, & Merantau ke Deli.

Tidak Hanya aktif posting Hamka pun merintis karier di organisasi Muhammadiyah. Beliau terpilih jadi ketua Majlis Pimpinan Muhammadiyah di Sumatera Barat oleh Konferensi Muhammadiyah, menukar S.Y. Sutan Mangkuto terhadap thn 1946. Kepada th 1953, Hamka dipilih juga sebagai penasihat pimpinan Pusat Muhammadiah. Kepada 26 Juli 1977, Menteri Agama Indonesia. Tetapi 1981 Hamka mengundurkan diri dikarenakan nasihatnya tak didengarkan oleh pemerintah.

6. Emha Ainun Najib

 
Inilah 10 Tokoh Indonesia yang Hebat Tanpa Ijazah

Emha Ainun Najib


Emha Ainun Najib atau akrab dipanggil Cak Nun seseorang budayawan intelektual asal Jombang, jatim. Pendidikan formal ditempuh di Pondok Canggih Gontor-Ponorogo, SMA Muhammadiyah I Yogyakarta. & pernah di fakultas Ekonomi UGM yg cuma sekian banyak semester.
Penguasaan sastranya tidak sedikit diambil dari guru teladannya Umbu Landu Paranggi. Satu Orang sufi yg merantau di Malioboro.

Tidak Cuma teater, Cak Nun pula ialah seseorang penulis buku & aktif di grup musik arahannya, Musik Kiai Kanjeng, yg senantiasa membawakan lagu-lagu sholawat nabi & syair-syair religius yg bertopik dakwah. Tidak Hanya itu, Cak Nun teratur jadi narasumber pengajian bulanan dgn populasi Penduduk Padang Bln di beraneka ragam daerah.
Karier
· Pengasuh Lokasi Sastra di harian Periode Saat Ini, Yogyakarta (1970)
· Wartawan/Redaktur di harian Periode Sekarang Ini, Yogyakarta (1973-1976)
· Pemimpin Teater Dinasti (Yogyakarta)
· Pemimpin Kelompok musik Kyai Kanjeng
· Penulis puisi & kolumnis di sekian banyak alat

 7. Dahlan Iskan

Inilah 10 Tokoh Indonesia yang Hebat Tanpa Ijazah

Dahlan Iskan

Setujukah kamu Dahlan Iskan raja fasilitas Indonesia? Terlepas dari pernyataan kamu, silahkan kita telusuri riwayat lengkapnya.

Cowok kelahiran Jawa Timur ini menggenapi jajaran tokoh berhasil Indonesia tidak dengan title bergengsi. ditengah himpitan kemiskinan keluarganya Dahlan bangkit memperjuangkan hidupnya.

Awal karirnya dimulai Setamat SLTA. Dahlan menyambung studi di fakultas Hukum IAIN Sunan Ampel & kampus 17 Agustus. Semasa kuliah Dahlan sibuk berorganisasi kemahasiswaan & posting di alat atau koran-koran. Hasilnya lantaran saking sibuknya sampai-sampai beliau tak miliki kala utk kuliah. Beliau meninggalkan bangku kuliah.

Pengalaman dunia tulisan dulu menagantarkan ia jadi jurnalis surat berita local di Samarinda. Kepiawaiaannya dalam posting tidak sedikit yg senang hasil tulisannya & diminati pembaca. Dikarenakan tulisan jugalah membbawa Dahlan pula pernah jadi jurnalis Tempo, & kepala biro Tempo jawa timur.

Dari situ jajaran gebrakan lain dilakukan Dahlan. Cocok diwaktu Jawa Pos nyaris kollap & dibeli oleh Direktur Penting PT Grafiti Pers, Penerbit Tempo yakni Eric Samola. Melirik potensi Dahlan, sampai beliau diangkat jadi pimpinan koran Jawa Pos. ditangan Dahlan oplah megap-megap Jawa Pos yg cuma 6.800 eksemplar perlahan naik jadi 126.000 eksemplar dalam kurun ketika 5 th 1982-1987.

Karier dunia sarana Dahlan sudah mengoleksi JPNN (Jawa Pos News Network) jaringan alat paling besar di Indonesia dgn membawahi 190 surat berita, tabloid & 40 percetakan. Atas kecermelangannya itu menciptakan SBY menarik Dahlan jadi dirut PLN. Lagi-lagi nasib PLN membaik dipimpin olehnya. Aspek mirip pula diikuti waktu ini disaat dirinya menjabat Menteri Badan Usaha Milik Negara.

    8. Andi F Noya

Inilah 10 Tokoh Indonesia yang Hebat Tanpa Ijazah

Andi F Noya

Laki Laki kelahiran Surabaya 6 Nopember 1960, satu orang yg tidak asing bagi kita. Terutama bagi kamu penyuka Kick Andy. Andy berasal dari keluarga sederhana Putra bungsu Ade Wilhelmus Flores Noya & Nelly Mady Ivonne Klaarwater. Ayahnya berproesi juga sebagai tukang servis mesin ketik sedangkan ibunya penjahit.

Pendidikan formal ditempuh di SD Sang Timur, Malang. Dulu menambahkan di sekolah teknik Negara Jayapura & dilanjutkan ke Sekolah Teknik Mesin Negara 6 Jakarta. Selepas lulus dari STM N 6 Jakarta Andi merintis karier jadi jurnalis. Sampai dirinya terbesit buat menambahkan kuliah di sekolah tinggi publisitik.

Tapi lelaki kribo ini tak menyelesaikan kuliahnya. Dikala semester 3 beliau di terima jadi reporter majalah Tempo & sejak disaat itu dirinya meninggalkan bangku kuliah.
Andi F Noya sempat jadi reporter majalah Swa Sembada (1986-1987), reporter harian Business Indonesia (1987-1988), asisten redaktur harian Business Indonesia (1987-1988), koordinator reportase harian Usaha Indonesia (1987-1988), redaktur harian Usaha Indonesia (1987-1988), redaktur majalah Matra (1988-1989), koordinator reportase majalah Matra (1989-1990), & redaktur pelaksana majalah Matra (1990-1992). Sejak thn 1992, mengawali karier di Alat Indonesia.
Sejak th 1992, Andy F Noya menempati sekian banyak posisi di Sarana Indonesia ialah antara lain juga sebagai asisten redaktur eksekutif (1992-1993), redaktur ekonomi/ketua tim breku (1993-1994), ketua tima info keuangan (1994), penjab edisi pekan (1997), redaktur edisi pekan (1997-1998), & petinggi sementara asisten redaktur (1998-2000). Th 1998, Andy F Noya mengusulkan terhadap Surya Paloh juga sebagai pemilik Fasilitas Kelompok utk mendirikan stasiun tv. Andy F Noya magang lebih-lebih dulu di RCTI sebelum hasilnya kembali & jadi pemimpin redaksi Metro Televisi.

9. Purdi E. Chandra

Inilah 10 Tokoh Indonesia yang Hebat Tanpa Ijazah

Purdi E. Chandra

Dirinya bukan mahasiswa cerdas bersama IPK sempurna bahkan beliau bukanlah satu orang sarjana. Dialah Puri E. Chandra lulusan SMA pendiri Primagama dgn 200an cabang Se-Indonesia.

Pria kelahiran Lampung 9 September 1959 tidak jarang berganti-ganti kampus semasa kuliah. Tuturnya model perkuliahan sekarang menjemukan. Beliau memutuskan ke luar & mengawali usaha.

Karirnya dimulai kepada thn 1982 ia menyaksikan kesempatan tidak sedikit anak sekolah meneruskan ke perguruan tinggi. Dari situlah dirinya terhubung business lemabaga mempelajari Primagama. Bermodal area sewa mungil di sekat jadi dua, Purdi menjalankan bisniasnya. & cuma ada dua murid saja.

Tetapi berkat kerja keras & kegigihannya Primagama berkembang dengan cara perlahan. kini tertulis lebih dari 100 ribu orang per-tahun, tertulis di Primagama. Atas prestasi itulah MURI mengukuhkan Primagama sbg Bimbingan Menggali Ilmu paling besar di Indonesia.

10. Andrie Wongso

Inilah 10 Tokoh Indonesia yang Hebat Tanpa Ijazah
Andrie Wongso

Sekian Banyak orang mengenalnya SDTT (sekolah basic tak tamat), namun ajaib dapat jadi motivator no. 1 Indonesia.

Andrie senantiasa bercerita mengenai kesulitan diwaktu tetap mungil di Malang. Anak ke-2 dari tiga bersaudara lahir dari keluarga Tionghoa miskin. Ia tak tamat sekolah basic. Dikarenakan sekolahnya ditutup pemerintah orde baru. andrie masih tegar dirinya tak putus asa, Andrei mungil jual kue-kue di pasar & toko-toko di Malang.

Umur 22 thn dirinya ke Jakarta mendapat panggailan sales sabun. Profesi sales memberinya tidak sedikit dikala luang. Ia isikan bersama mencari ilmu kung fu guna melatif kedisiplinan, komitmen & perjuangan.

Merasa berbakat didunia kung fu, Andrie pernah melamar jadi artis film di film-film Hongkong tapi tiada perusahaan film yg memanggailnya. Sampai 3 thn selanjutnya perusahaan Taiwan memanggilnya. Selagi 3 th jadi bintang film serta ditinggalkannya. Dirinya kembali ke Indonesia & terhubung business produsen card.

Dari business card ini beliau perlahan menuai keberhasilan. Perlahan perusahaan cabang didirikan. Sejak th 1980 sanggup dibilang beliau jadi motivator lantaran product Harvestnya. Sampai jadi motivator paling baik ketika ini


Inilah 10 Tokoh Indonesia yang Hebat Tanpa Ijazah Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Muhammad rizal

0 komentar:

Post a Comment