Friday, 13 March 2015

Georg Simmel : Filsafat Uang Jerman (1858-1919)

Georg Simmel : Filsafat Uang Jerman (1858-1919)

Georg Simmel : Filsafat Uang Jerman (1858-1919)
Georg Simmel

Georg Simmel (1858-1919) teramat ternama lantaran karyanya yg spesifik mengenai aksi & pertalian individual, seperti bentuk-bentuk hubungan, tipe-tipe orang berinteraksi, kemiskinan, pelacuran, & masalah-masalah berskala mungil yang lain. Karya-karya Simmel ini nantinya jadi rujukan tokoh-tokoh sosiologi di Amerika. 
Karya yg populer dari Simmel ialah berkaitan Filsafat Duit. Simmel sbg sosiolog condong bersikap menentang pada modernisasi & tidak jarang dinamakan bervisi pesimistik. Pandangannya tidak jarang dinamakan Pesimisme Budaya. Menurut Simmel, modernisasi sudah membuat manusia tidak dengan mutu sebab manusia terjebak dalam rasionalitasnya sendiri. Sbg sample, demikian technologi industri telah mulai sejak modis, sehingga keterampilan & kebolehan tenaga kerja dengan cara individual semakin kurang utama. bisa saja makin mutakhir technologi, sehingga kekuatan tenaga individu semakin merosot bahkan condong enggan. 
Di sudut lain, gejala monetisasi di beraneka ragam aspek kehidupan sudah membelenggu penduduk terutama dalam elemen pembekuan kreativitas orang, bahkan sanggup mengubah kesadaran. Kenapa? Duit dengan cara ideal memang lah fasilitas pembayaraan, namun dikarenakan kekuatannya, duit jadi alat pembebasan manusia atas manusia. Artinya duit telah tak dipahami sbg fungsi fasilitas, tapi juga sebagai maksud. Kapabilitas kuantitatifnya sudah bisa mengukur beraneka ragam jarak sosial yg membentang antar individu, seperti cinta, tanggung jawab, & bahkan sanggup membebaskan atas kewajiban & hukuman sosial. Barang siapa mempunyai duit dialah yg mempunyai kebolehan.

Georg Simmel : Filsafat Uang Jerman (1858-1919) Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Muhammad rizal

0 komentar:

Post a Comment